Pesona Kabupaten Batubara di Mata Zahir ‘Si Anak Petani’

ir zahir map

TOPMETRO.NEWS – Apa yang pertama kali ada dibenak kita jika mendengar nama Kabupetan Batubara di Sumatera Utara?. Tiap orang tentu memiliki pemikiran yang berbeda. Namun, satu hal yang tak bisa dilepasan dari ingatan, yakni pesona wisatanya.

Kabupaten yang dimekarkan dari Asahan ini diresmikan pada tanggal 15 Juni 2007 memang masih terbilang muda, namun kabupaten ini mempunyai potensi wisata yang luar biasa. Kabupaten Batubara terletak di tepi pantai Selat Malaka sekitar 175 km selatan ibu kota Medan dengan luas luas 904,96 km2. Pada masa pemerintahan Hindia Belanda, Kabupaten Batubara termasuk ke dalam Keresidenan Sumatera Timur.

Luar biasanya, pemerintah pusat sudah melirik potensi ini sebagai aset devisa negara. Pemerintah pusat pun sudah memutuskan akan membangun Pelabuhan Kuala Tanjung. Pelabuhan ini tak hanya direncanakan sebagai 5 pelabuhan laut dalam (deep sea port) dari 24 pelabuhan, namun juga bakal menjadi yang terbesar di Selat Malaka.

Bahkan, pemerintah sudah menyiapkan lahan seluas 6000 ha yang terletak di Desa Gambus laut dan Perupuk sebagai lokasi pembangunan kawasan industri dan kawasan pelabuhan barang internasional.

Salah seorang putra Daerah dari Batubara Ir Zahir memandang hal ini sebagai kemajuan pesat bagi masyarakat dan pemerintah Sumatera Utara. Dirinya mendukung program pemerintah tersebut untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar yang mayoritas bermata pencaharian dari petani dan nelayan.

Tak hanya itu, saat ini pembangunan jalur Rel Kereta Api Bandar Tinggi–Kuala Tanjung sepanjang 21,9 km juga sedang berjalan. Menurut Zahir, Sarana, prasana dan teknologi yang memadai akan meningkatkan hasil produksi yang berkala dari sektor pertanian dan perikanan di Batubara. Dengan menjaga harga komoditi gabah dan perikanan tetap stabil, otomatis akan menunjang pendapatan masyarakat.

Zahir sebagai anak petani yang telah lulus sebagai sarjana pertanian tahu betul apa yang diinginkan masyarakat. Menurutnya, salah satu faktor pendukung untuk meningkatkan hasil pertanian dan perikanan adalah dukungan dan penyuluhan yang berkesinambungan dari pemerintah.

Pesona di Kabupatan Batubara seperti tak pernah habis dimakan zaman. Salah satu yang menonjol dibidang parawisata adalah pantainya. Menurut Zahir, pantai di Kabupaten Batubara tak kalah dengan pantai-pantai yang menjadi primadona di tanah air. Sebut saja seperti Pantai Perjuangan, Pantai Bunga, Pantai Bunga Laut Indah,  Pantai Sejarah, Pantai Laksamana, dan Pantai Kubah Padang.

Bukan itu saja, keindahan alam di Danau Laut Tador ataupun Wisata Alam Datuk menjadi tujuan wisatawan domestik maupun luar yang menjadi referensi berlibur. Kabupaten Batubara juga memiliki dua buah pulau yang memiliki pesona luar biasa. Dua pulau indah ini terletak di Selat Malaka yakni Pulau Pandang dan Pulau Salah Nama.

Sebagai putra daerah, Zahir bercita-cita menciptakan layanan yang maksimal di tanah kelahirannya dengan merubah wajah Batubara agar terkenal di manca negara. Cara yang dilakukannya adalah dengan tidak membedakan antar golongan dalam melayani dan meningkatkan hasil pertanian dan perikanan.

“Saya akan berupaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” kata Zahir.(TMN)

Related posts

Leave a Comment