Walikota: Gemes 2017 Perlu Jadi Ikon Pariwisata Kota Medan

TOPMETRO.NEWS – Walikota Medan Dzumi Eldin menginginkan Gelar Melayu Serumpun (Gemes) Tahun 2017 yang digelar Pemerintah Kota Medan mulai 3 sampai 5 November dapat menjadi salah satu ikon pariwisata Kota Medan.

“Semakin tingginya minat masyarakat, saya berharap Gemes dapat menjadi salah satu ikon pariwisata di Kota Medan,” kata Dzulmi Eldin pada pembukaan Gemes 2017 di lapangan Merdeka Medan, kemarin malam.

Hadir di situ Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi, Wakil Wali Kota Medan Akhyar Nasution, Konsul dan delegasi negara sahabat, unsur Forkompimda Kota Medan di antaranya Dandim, Kapolres Belawan, Ketua PN Medan, anggota DPRD Medan, Ketua TP PKK Kota Medan, tokoh Melayu dari Kesultanan Deli, Langkat, Deli Serdang, Asahan dan lainnya.

Eldin berharap kegiatan ini untuk meningkatkan kunjungan wisatawan baik lokal maupun mancanegara ke Kota Medan dan menjadi sarana edukasi bagi generasi muda agar mereka mengetahui lebih jauh mengenai seni dan budaya Melayu sebagai etnis asli di Kota Medan.

“Kita berharap Gemes dapat menarik wisatawan sekaligus memberikan edukasi kepada masyarkat. Semoga Gemes tahun ini semakin menghibur dan semakin merekatkan hubungan silaturahmi,” katanya.

Kegiatan Gemes ini, kata Eldin, diikuti penampilan seni atraksi budaya Melayu dari berbagai darah di Indonesia maupun luar negeri.

“Jumlah peserta yang mengikuti Gemes tahun ini jauh lebih banyak. Tahun lalu, peserta Gemes hanya berasal dari sejumlah kabupaten dan kota di Sumatera Utara, Kabupaten Aceh Tenggara serta Pekan Baru. Namun kini meliputi Riau, Kepulauan Riau, Kalimantan dan Sumatera Barat. Termasuk dari mancanegara seperti Malaysia, Brunei Darusalam dan Singapura,” terangnya.(TM/04)

Related posts

Leave a Comment