Jokowi Minta Negara Lain tak Mengikuti Amerika

jangan ikut as

topmetro.news – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta negara-negara di dunia jangan mengikuti Amerika Serikat. Hal itu terkait langkah Pemerintah Amerika Serikat (AS) memindahkan kedutaan besarnya ke Yerusalem.

“Pemindahan (kedubes) ini telah mengganggu proses perdamaian dan bahkan juga mengancam kedamaian itu sendiri,” kata Jokowi di Istana Bogor, Jumat (11/5/2018).

“Kita bersama Rakyat Indonesia akan berjuang dengan Rakyat Palestina. Dan Palestina akan selalu ada di helaan nafas diplomasi Indonesia,” tegasnya.

Presiden membuka konferensi trilateral ulama Indonesia- Afghanistan-Pakistan. Pertemuan ini diadakan di Istana Bogor.

Kecam Sikap AS

Jokowi mengatakan, pertemuan trilateral ulama ini terpaksa dilakukan di tengah keprihatinan Umat Islam terhadap kondisi di Palestina. Khususnya terkait pemindahan kedutaan besar Amerika Serikat ke Yerusalem.

“Indonesia mengecam keras keputusan ini. Keputusan pemindahan ini melanggar berbagai resolusi Dewan Keamanan dan Majelis Umum PBB,” kata Jokowi di hadapan ulama dari Indonesia, Afghanistan dan Pakistan yang hadir.

“Oleh karena itu, saya mendesak Dewan Keamanan dan Majelis Umum PBB untuk membahas isu tersebut dan mengambil langkah selanjutnya,” imbuh Jokowi.

Ada pun pertemuan ulama ini merupakan tindak lanjut kunjungan Jokowi ke Afghanistan Januari lalu.

Saat itu, Presiden menyatakan, Indonesia siap menjadi tuan rumah pertemuan ulama internasional. Tujuannya adalah untuk mendorong terciptanya perdamaian di Afghanistan. (TM-RED)

sumber: beritasatu.com

Related posts

Leave a Comment