Studi: Stres Hilang Ponsel Setara Ketakutan Diserang Teroris

TOPMETRO.NEWS – Pernahkah merasa resah karena telepon seluler Anda tak ada di dalam kantong atau tas? Apakah Anda merasa panik dan tertekan saat mengetahui ponsel andalan Anda hilang?

Stres akibat kehilangan ponsel yang Anda rasakan itu rupanya sama dengan rasa cemas dan ketakutan saat Anda berada dalam serangan teroris, demikian hasil sebuah penelitian yang diterbitkan dalam oleh The Physiological Society, salah satu komunitas ilmuwan bidang kesehatan tertua di Inggris, pekan ini.

Temuan itu diperoleh berdasarkan sebuah survei yang melibatkan 2.000 orang. Para responden ini diminta untuk membeberkan tingkat stres mereka dalam kondisi atau situasi tertentu.

“Situasi-situasi ini meliputi peristiwa-peristiwa besar dan sepele dalam kehidupan manusia. Beberapa di antaranya lazim terjadi, tetapi beberapa yang lain sukar diterima oleh masyarakat,” tulis para peneliti dalam studi bertajuk “Stress in Modern Britain” itu.

Para responden diminta memberi skor, dalam skala 0-10, untuk menunjukkan situasi yang paling memicu stres dalam keseharian mereka. Semakin besar skor, semakin tinggi tingkat stres yang dirasa.

Hasilnya ditemukan bahwa kematian pasangan hidup, anggota keluarga, atau sahabat karib adalah peristiwa yang paling memicu stres dalam hidup, dengan skor rata-rata 9,43.

Di urutan kedua adalah masuk penjara (9,15), lalu disusul kerusakan rumah (8,89), jatuh sakit parah (8,52), kehilangan pekerjaan (8,47), dan seterusnya.

Akan tetapi, temuan yang paling mengejutkan para peneliti adalah bahwa tingkat stres akibat kehilangan ponsel berada di level yang sama dengan ketakutan akan ancaman teroris. Stres akibat kehilangan ponsel diberi skor 5,79, sementara stres akibat serangan teroris berada di angka 5,84.

Lebih jauh, survei itu juga menunjukkan bahwa perempuan cenderung merasakan stres lebih tinggi ketimbang lelaki, baik ketika mereka ditinggal mati pasangan, maupun ketika ponsel mereka hilang.(TMN/sc)

Related posts

Leave a Comment