Tim Jokowi Konsultasi ke JK, Maruarar Bantah ‘Jebakan Batman’

jusuf kalla mendukung

topmetro.news – Wapres Jusuf Kalla mendukung Jokowi – Ma’ruf Amin untuk maju menjadi capres dan cawapres di Pilpres 2019. Hal ini disampaikan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, yang juga menyebut, bahwa Koalisi Jokowi sudah konsultasi dengan JK terkait hal tersebut.

Jusuf Kalla Mendukung dan Beri Arahan

Termasuk soal tim pemenangan, kata dia, juga sudah dikonsultasikan dengan Jusuf Kalla. “Kami sudah melakukan konsultasi dengan Pak JK. Dan Beliau menyatakan memberikan dukungan sepenuhnya,” ujar Hasto di Jakarta, Minggu (12/8/2018).

Selain Jusuf Kalla mendukung penuh, ditambahkan Hasto, sejumlah arahan pun disampaikan, sehingga koalisi akan sesegera mungkin membentuk tim. Ditargetkan, Senin (13/8/2018), sudah bisa dilakukan pelatihan kepada para juru kampanye yang melibatkan seluruh parpol pengusung.

“Setiap Minggu kami akan melakukan upaya-upaya sosialisasi keberhasilan Pak Jokowi yang telah memberi arah masa depan Indonesia lebih baik,” katanya.

Kata dia, tim pemenangan dibentuk dengan melibatkan semua parpol pengusung Jokowi-Ma’ruf. Selain itu, juga melibatkan para relawan dan masyarakat. “Finalisasi tim pemenangan rencananya dilakukan malam ini bersama dengan Jokowi langsung,” tutupnya.

BACA JUGA:

Diminta Jadi Ketua Tim Pemenangan, JK Fokus Selesaikan Tugas

Maruarar Sirait Bantah ‘Jebakan Batman’

Sementara itu, politikus PDI Perjuangan Maruarar Sirait membantah adanya ‘jebakan Batman’ terkait pemilihan cawapres untuk Jokowi. Istilah itu sendiri dikeluarkan PAN, karena Jokowi memilih Ma’ruf Amin sebagai pendampingnya pada Pilpres 2019.

Ditegaskan Maruarar, pemilihan Ma’ruf Amin sudah sangat tepat dari sudut pandang nasionalis-religius. Selain itu, pemilihan Ma’ruf adalah sebagai bentuk penghormatan kepada ulama.

Selain itu ditegaskan, tak ada istilah jebak-menjebak di Koalisi Jokowi. Apalagi, Jokowi pun tak pernah mengajarkan hal seperti itu, baik kepada tim sukses, relawan, dan partai. Hal itu, kata Ara, karena Jokowi memang selalu berpolitik dengan tulus dan santun.

“Jokowi berpolitik tidak pernah jebak-menjebak. Kalau ada yang menganggap berhasil kena jebakan, silakan rakyat yang menilainya sendiri,” katanya, Sabtu malam (11/8/2018).

Sebagaimana diberitakan, Wakil Sekjen PAN Erwin Izharrudin menilai, keputusan Jokowi memilih Ma’ruf Amin sebagai cawapres pengaruh ‘jebakan batman’. Menurut Erwin, Koalisi Jokowi menduga, bahwa Koalisi Prabowo akan memilih cawapres kalangan ulama. (TMN)

Related posts

Leave a Comment