Berbagai Makna Jokowi Naik Moge ke Pembukaan Asian Games

pembukaan asian games

topmetro.news – Prolog Pembukaan Asian Games 2018 sebagai pengantar kemunculan Jokowi di Senayan, mendapat sorotan banyak pihak. Bahkan ada yang menyebut, banyak makna dan simbol yang ditunjukkan dalam prolog dimaksud.

“Sangat sarat dengan pesan-pesan yang menggambarkan kepribadian Pak Jokowi yang benar-benar luar biasa sekali. Semoga dunia dan lawan-lawan politik Pak Jokowi menangkap secara terang-benderang pesan tersembunyi yang disampaikan secara cerdas,” kata seorang netizen melalui akun DS Komala.

Diawali dengan keluarnya rombongan Presiden di Istana Bogor dengan pengawalan berlapis-lapis dan melintasi jalan tol tanpa hambatan. Menurut dia, ini bermakna bahwa Jokowi adalah orang yang berpengaruh atau berkuasa.

Lalu ketika rombongan Presiden memasuki Kota Jakarta rombongan tersendat karena ada demonstrasi yang menutupi jalan. “Namun Pak Jokowi mengatakan kepada pengawalnya ‘biarkan tidak apa-apa’. Maknanya, Pak Jokowi menghargai hak dan kebebasan untuk menyampaikan pendapat/perbedaan,” tulis dia.

Lantas Jokowi keluar dari mobil kepresidenan tanpa mengkhawatirkan keamanan dirinya. Menurut Komala, ini bermakna bahwa Jokowi tidak takut menghadapi demonstrator atau lawan-lawan politiknya. “Beliau tahu apa yang harus dilakukan,” katanya.

BACA JUGA:

Asian Games 2018, Timnas Indonesia U-23 Akui Keunggulan Palestina

Naik Moge ke Pembukaan Asian Games

Selanjutnya Jokowi mengendarai motor sendiri dengan memakai helm, yang bermakna Presiden tahu aturan dan mematuhinya. Sesaat sebelum mengendarai motornya, Jokowi menggerungkan motor dan rodanya nampak berputar cepat di tempat. Menurut Komala, ini memberi makna, Jokowi juga bisa garang.

Kemudian Jokowi melaju kencang melompati rintangan yang dipasang para demonstrator dengan mudah sekali tanpa hambatan karena mendarat dengan baik. “Makna, Pak Jokowi bisa mengatasi permasalahan secara cerdas, tidak terduga dan tanpa rasa takut. Beliau berani mengambil tindakan akrobatik untuk keluar dari persoalan,” sebutnya.

Selanjutnya Jokowi mengendarai motornya seorang diri tanpa pengawalan sama sekali. “Beliau melintasi gang-gang di pemukiman sederhana. Ini bermakna, Jokowi tahu betul jalan untuk mencapai tujuannya dan Jokowi tidak bisa dihentikan oleh demonstrasi atau hambatan. Juga menegaskan bahwa Pak Jokowi juga suka blusukan dan tahu jalan tikus untuk keluar dari persoalan,” tutur dia.

Saat Jokowi kembali ke jalan raya dan pengawalnya merapat untuk mengawal di belakang, bukan di depan, menurut DS Komala, ini bermakna, Presiden yang memimpin dalam upaya keluar dari kesulitan. “Saat menghadapi masalah, Pak Jokowi berani berdiri di baris terdepan. Bukannya berlindung di balik pengawalnya,” sebutnya.

Lalu ada ‘scene’ dimana Jokowi menghentikan motor yang dikendarainya untuk memberi kesempatan sekelompok anak-anak kecil menyeberang jalan. Ini diartikan sebagai sikap Presiden yang memperhatikan, melindungi, dan mengutamakan anak-anak yang adalah generasi penerus. “Juga bahwa Pak Jokowi mau merendahkan diri tidak selalu minta didahulukan,” katanya.

“Saya sungguh kagum dengan kecerdasan Pak Jokowi dan atau timnya dalam menyampaikan pesan kepada dunia tentang karakter Pak Jokowi,” sambung DS Komala.

Cincin Kawin dan Tombol Lift

Komala juga menyinggung ketika Via Valen menyanyikan lagu theme song-nya, dimana Jokowi juga nampak ikut ‘terbawa semangat’ dengan menggoyang-goyangkan kedua tangannya. “Maknanya, Pak Jokowi tidak jaga image. Tapi berani tampil apa adanya,” katanya.

Ada pula netizen yang menyoroti terlihatnya cincin kawin dalam ‘scene’ Pembukaan Asian Games 2018 tersebut. Menurut para netizen, ada makna mendalam dari ‘penampakan’ itu. Termasuk juga saat terlihat sebuah jari menekan tombol angka dua di dalam lift. “Itu artinya Joko Widodo dua periode,” sebut seorang netizen. (TM-RAJA)

Related posts

Leave a Comment