Anak Amien Rais Diadili Diduga Terlibat Hoax Ratna Sarumpaet

anak amien rais

Topmetro.News – Anak Amien Rais yakni Hanum Rais akan disidang. Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Yogyakarta akan menggelar sidang kode etik terhadap Hanum Rais, anak Amien Rais itu. Sidang etik dimaksud terkait kasus viral status di media sosialnya, yang diduga ikut menyebarkan hoaks (hoax) penganiayaan Ratna Sarumpaet.

Anak Amien Rais Disidang Sudah Koordinasi dengan PDGI

drg Iwan Dewanto, Ketua Majelis Etik Kedokteran Gigi PDGI DIY mengatakan, kasus ini sudah dikoordinasikan, terutama dengan PDGI Kota Yogyakarta.

“Kami kemarin sudah koordinasi terkait ini. Nanti akan ada sidang-sidang. Sidang itu juga ada tatanannya sesuai kode etik yang kami punyai,” katanya, Jumat (19/10/2018).

Sidang etik ini, lanjut dia, akan digelar Majelis Kehormatan Etik Kedokteran Gigi (MKEG).

Di dalamnya terdiri atas 3 anggota MKEG dan 2 anggota Badan Pembelaan dan Pembinaan (PBBA).

“Sidang berlangsung tertutup nanti!”

Diduga Terlibat Hoax Ratna Sarumpaet

Kasus yang menerpa anak dari mantan Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) itu direncanakan akan lebih mengutamakan martabat dalam organisasi.

Tercatat Sebagai Anggota PDGI Yogyakarta

Mengenai sanksi yang akan diberikan pun tergantung dari putusan sidang itu.

“Yang jelas ada tatanannya. Tatanan itu ada prosedurnya, seperti pendidikan ulang, pembekuan nomor tanda anggota, sampai uji kompetensi ulang!”

Diakui, anak Amien Rais itu memang tercatat sebagai anggota PDGI Kota Yogyakarta. Dia memiliki nomor kompetensi dan juga nomor keanggotaan. Namun dalam penanganan kasus ini digelar PDGI DIY.

Kasus yang dialami Hanum Rais jabarnya pula, telah mencuat beberapa waktu belakangan. Terlebih adanya laporan dari Syarikat 98 ke PDGI Indonesia.

“Sebelum adanya surat itu (dari Syarikat 98) kami sudah membahasnya,” ucapnya.

Lewat cuitan twitter-nya, Hanum Rais diduga terlibat dalam penyebaran informasi hoax atas penganiayaan Ratna Sarumpaet.

Tak pelak lagi, dia dilaporkan Syarikat 98 ke PDGI Indonesia di Jakarta Jumat (19/10/2018).(*)

Related posts

Leave a Comment