Selamat..!!! 283 Pasangan Pengantin Nikah Massal

pengantin nikah massal

Topmetro.News – Sebanyak 283 pasangan pengantin nikah massal  di Kabupaten Malang, Jawa Timur mengikuti berlangsungnya proses nikah massal yang sengaja digelar pihak Jaringan Kemanusiaan Jawa Timur atau JKJT, Jumat (8/11/2019).

pengantin nikah massal2
foto kiriman | Puspen TNI

Pengantin Nikah Massal Diikuti Ratusan Pasang

Danrem 083/Baladhika Jaya, Kolonel Inf Zainuddin mengatakan jika ratusan pasangan itu, berasal dari beberapa agama.

artikel untuk Anda | UNTUNG ADA TNI, BERSAMA MASYARAKAT, NKRI UTUH TERJAGA

“Peserta pengantin nikah massal, mulai dari yang beragama Islam, Katolik, Protestan, Hindu, Buddha dan Kepercayaan,” jelas Danrem.

pengantin nikah massal3
foto kiriman | Puspen TNI

Ikuti Beberapa Rangkaian Kegiatan

Sebelum mengikuti prosesi berlangsungnya nikah masal, para peserta terlebih dahulu mengikuti beberapa rangkaian kegiatan, salah satunya Kirab yang dimulai pukul 08.00 WIB dengan menggunakan kendaraan.

“Startnya diawali dari Jalan Blitar hingga area drop poin di sekitar Alun-alun,” jelasnya.

Untuk diketahui, nikah massal enam agama itu, merupakan bukti jika Bhinneka Tunggal Ika, itu indah untuk Indonesia.

“Ini merupakan kegiatan nikah massal yang ke IV,” beber Kolonel Zainuddin.

baca juga | RAME-RAME NIKAH MASSAL GRATIS, BIAR TERHINDAR SEKS BEBAS!

Seperti diwartakan Topmetro.News sebelumnya, nikah massal gratis, sedikitnya 47 pasangan di Kota Binjai bergembira. Nikah massal gratis itu disaksikan Walikota Binjai, Muhammad Idaham, Kamis (13/12/2018). 47 pasangan itu mengikuti nikah massal lewat penyelenggaraan nikah masalah kelompok marginal sidang isbat nikah terpadu. Lewat nikah massal ini setidaknya diharapkan warga terhindar dari praktik seks bebas.

Idaham menuturkan sarat sahnya satu perkawinan harus didaftarkan sesuai dengan UU Nomor 1 Tahun 74 tentang perkawinan.

“Ini sangat penting sebagai legalitas kita sebagai warga Indonesia, maka hari ini saya sangat berterimakasih karena bapak-ibu sekalian telah bersedia hadir menjadi peserta nikah massal,” katanya.

Dia menambahkan, pernikahan sah menurut agama dan negara sangat penting, karena akan terlihat kewajiban suami-istri, hubungan antara orang tua dan anak, dari hukum Islamnya akan nampak jelas siapa ahli waris.

kiriman | Puspen TNI

Related posts

Leave a Comment