Pansus Covid-19 DPRDSU ‘Cecar’ Dinsos Sebut Siapa Donatur ke GTPP Sumut

Anggota Pansus Covid-19 DPRDSU

topmetro.news – Anggota Pansus Covid-19 DPRDSU dr Poaradda Nababan SpB ‘mencecar’ Kadis Sosial (Kadinsos) Sumut Razali untuk menyebut siapa saja yang memberi donasi ke GTPP (Gugus Tugas Percepatan Penanganan) Covid-19 Sumut, guna disumbangkan ke masyarakat kurang mampu di daerah ini.

Hal itu diungkapkan Poaradda Nababan dalam rapat dengar pendapat Pansus Covid-19 DPRD Sumut dengan Dinas Sosial Sumut. RDP dipimpin Ketua Pansus Akbar Himawan Buchori, Senin (15/6/2020), di DPRD Sumut untuk mengungkap siapa saja donatur yang menyumbang ke GTPP Covid-19 Sumut.

Namun pertanyaan Poaradda tersebut tidak dijawab Kadis Sosial Sumut Razali secara tegas. Karena pihaknya selaku Koordinator Logistik GTPP Covid-19 hanya menyimpan dan menyalurkan logistik bantuan pihak ketiga (donatur) kepada masyarakat.

“Saya hanya menyimpan dan menyalurkan saja. Tapi tidak menerima. Karena yang menerima itu hanya Pak Muchrid Choky (maksudnya Muchrid ‘Choky’ Nasution),” katanya. Dia pun menambahkan, pihaknya kurang mengetahui siapa donasi yang memberi bantuan tersebut.

Mendengar jawaban tersebut, personil Pansus Covid-19 DPRDSU sontak merasa kaget. Apalagi akhir-akhir ini nama Muchrid ‘Choky’ Nasution sudah sangat santer disebut sebagai ‘gubernur bayangan’ di jajaran Pemprov Sumut.

Rapat Ditunda

Poaradda bahkan merasa jengkel. Pasalnya, Kadis Sosial selaku Koordinator Logistik di GTPP Covid-19 mengaku tidak mengetahui siapa saja donatur yang sudah menyumbang. “Berarti Muchrid ‘Choky’ Nasution telah melampaui kewenangannya, karena tidak memberikan informasi ke Razali,” katanya.

“Catat itu. Yang mengatur dan yang menerima bantuan donasi itu Muchrid ‘Choky’ Nasution. Sebaiknya Pansus menjadualkan mengundangnya dalam rapat dengar pendapat, untuk mengetahui siapa saja donasi yang sudah berbuat baik itu,” ujar politisi PDI Perjuangan tersebut.

Mengingat Dinsos Sumut tidak mengetahui siapa saja pihak ketiga yang telah membantu masyarakat kurang mampu tersebut, akhirnya rapat pansus dengan Dinsos Sumut ditunda dan akan dijadual ulang.

reporter | Erris JN

Related posts

Leave a Comment