Prancis Juara Grup, Jalan Mulus ke Piala Dunia Rusia

Griezmann prancis

Belarusia Takluk 1-2

TOPMETRO.NEWS – Mampu menekuk Belarusia 1-2 membawa Prancis lolos otomatis ke Piala Dunia Rusia tahun depan. Prancis akhirnya jadi juara Grup A karena secara bersamaan di laga lain Swedia kalah dari Belanda.

Dengan begitu dari Grup A, Prancis yang memiliki nilai 23 berhak sebagai juara grup sedangan Swedia berada di posisi kedua dengan nilai 19 sehingga harus mengikuti babak play off jika ingin ke Rusia tahun depan.

Sebetulnya nilai Swedia dengan Belanda sama yaitu 19, namun Belanda harus tersingkir karena kalah selisih gol.

Laga Prancis melawan Belarusia ini dihelat di Stade de France, Rabu (11/10/2017) dinihari WIB. Kedua gol tuan rumah dicetak oleh Antoino Griezmann menit ke-27 dan Oliver Giroud menit ke-33. Sementara gol balasan Belarusia dicetak oleh Saroka menit ke-44.

Wajib memang kalau ingin jadi juara grup, membuat sejak menit awal Prancis langsung menekan pertahanan tamunya. Tentu saja Prancis tampil lebih meyakinkan di Stade de France menghadapi lawan yang pada laga pertama mampu menahan imbang.

Didier Deschamps di laga kali ini membuat perubahan ketika Prancis berhasil menang 1-0 atas Bulgaria pada Sabtu lalu. Kingsley Coman, Thomas Lemar dan Giroud dipercaya tampil, sementara nama-nama seperti N’Golo Kante, Mbappe dan Alexandre Lacazette dipinggirkan.

Hasilnya, Griezmann mampu mencetak gol dan membuat publik tuan rumah bersorak riang . Awalnya pemain Atletico Madri itu mendapat umpan terobosan manis dari Blaise Matudi. Tanpa kesulitan berarti, Griezmann membawa Prancis memimpin pertandingan, 1-0.

Setelah mencetak gol, giliran Griezmann yang memberikan servis matang pada Giroud. Bola sempat dalam kendali Griezmaana sebelum dia sodorkan pada bomber Arsenal itu, yang kemudian tembakannya menjebol gawang lawan.

Namun menit ke-44, Belarusia mampu memperkecol kekalahan lewat Saroka . Umpan silang dari Yuri Kovalev sukses diselesaikan dengan sempurna oleh Saroka. Babak pertama ditutup dengan skor 2-1.

Pada babak kedua, justru Berlarusia yang menekan pertahanan Prancis. Saroka hampir saja lembali mencetak gol. Tendangannya di mulut gawang hanya menyamping tipis dari gawang Hugo Lloris.

Tentu saja Prancis tidak mau kehilangan momen di depan pendukungnya. Untuk memperkuat serangan pelatih Prancis Didier Deschamps lalu melakukan perubahan dengan memasukkan Mbappe.

Hanya saja pada babak kedua ini permainan Prancis kurang greget. Bahkan Saroka kembali beraksi di menit-menit akhir, akan tetapi keunggulan 2-1 ini sanggup dipertahankan Prancis sampai wasit meniup peluit panjang.(tmn)

Related posts

Leave a Comment