Komunitas Vario Honda Matic Club Medan (VANATIC MEDAN)

komunitas vario honda matic medan

TOPMETRO.NEWS – Vario merupakan salah satu produk dari Honda, sejak pertama kali diluncurkan pada Agustus 2006 silam, Honda Vario series telah menjadi trendsetter di kelasnya. Hall ini dapat dilihat dari angka penjualannya yang sudah tembus 9 juta unit di Indonesia. Selain tampilan sporty, Vario digemari karena menjadi pionir teknologi di kelasnya.

Honda Vario ini terus mengalami perubahan dari generasi ke-generasi, untuk generasi pertama motor ini menggunakan mesin berpendingin cair untuk mesin 110 cc dan pertama kali di Indonesia, selain itu ada penggunaan fitur standar samping otomatis (Side Stand Switch) di mana mesin tidak dapat dinyalakan apabila dalam posisi turun. Dan ada juga Brake Lock untuk mencegah motor loncat saat dinyalakan atau motor tetap dalam kondisi diam saat berhenti di tanjakan.

Kemudian, di generasi kedua, diciptakan  Vario Techno yang sudah dilengkapi teknologi Combi Brake System (CBS) dan parking lock yang membantu menyeimbangkan pengereman roda belakang dan depan secara lebih optimal. Mesinnya masih sama dengan versi sebelumnya, yakni 110 cc berpendingin cair dengan sistem bahan bakar masih karburator.

Dan berikutnya diciptakan Honda Vario 125, dengan volume mesin 125 cc, model ini sudah menggunakan  sistem bahan bakar injeksi. Dan menjadi pelopor penggunaan Idling Stop System yang dirancang untuk mengurangi emisi dan meningkatkan efisiensi bahan bakar, dengan adanya Idling Stop System; maka mesin akan mati secara otomatis  di saat dalam keadaan berhenti selama lebih dari 3 detik sehingga akan menghentikan supplai bahan bakar untuk mengurangi resiko terbuang secara percuma.  Pengendara hanya perlu menarik tuas gas untuk menghidupkannya lagi.

Pada tahun 2014, Vario 110 generasi pertama yang dijual sebagai pendamping Vario 125 yang telah mengalami perubahan secara  total. Mulai dari fitur, sasis hingga mesin. Untuk Vario 110 tak lagi menggunakan mesin berpendingin cair dan Sebagai gantinya, mesin 110 cc tersebut menggunakan pendingin udara, pada saat itu Honda menggelontorkan banyak fitur yang pertama di kelasnya. Seperti sepasang headlamp LED dan kunci dengan Answer Back. Pada pertengahan 2015 model ini mendapat penyegaran dengan aplikasi mesin eSP, penggunaan ACG starter dan penambahan fitur ISS.

Pengembangan keluarga anyar Vario kembali berlanjut. Di awal tahun 2015, Honda merilis produk kembar, Vario 125 dan Vario 150. Tampilan eksteriornya sama persis. Termasuk penggunaan LED headlamp dan bodi bersudut tajam. Keduanya hanya dibedakan dalam pilihan warna dan tentu saja kapasitas mesin. Untuk produk skuter lokal, Vario 150 terbilang fenomenal dengan penggunaan mesin bervolume 150 cc dengan pendingin cair.

Dan seiring dengan banyaknya pengguna sepeda motor jenis ini di kota Medan, maka atas dasar kekeluargaan lalu Amir Nasution dan sekelompok anak muda yang kreatif kemudian berinisiatif untuk membuat suatu komunitas Honda jenis vario yang diberi nama Vario Honda Matic Club Medan (VANATIC Medan).

Vanatic merupakan sebuah club motor Honda Vario yang bertujuan untuk menjunjung tinggi safety riding serta merangkul erat arti kekeluargaan. Komunitas ini berdiri sejak tanggal 9/9/2007 yang merupakan satu satunya club vario yang resmi di naungani oleh maindealer PT Indaco Trading Co. dan tergabung dalam paguyuban SHB (Sumut Honda Bikers), dan untuk saat ini sudah beranggotakan 32 orang.

Riski ketuaVanatic Medan dalam wawancaranya dengan wartawan Top Metro (3/09) mengatakan:” selain di Kota Medan, Vanatic juga membuka chapter di perdagangan, komunitas ini untuk kegiatan rutinnya selalu mengadakan kopdar setiap jumat malamdengan tujuan untuk s mempererat tali silaturahmi kepada sesamea anggota. Selain itu kami juga sering mengadakan beberapa kegiatan seperti: bakti sosial, olah raga rutin (futsal), pelatihan safety riding dan beberapa kegiatan sosial lainnya. Dan mengenai kegiatan yang sudah dihasilkan antara lain: sudah menjelajahi Indonesia dari Sabang sampai merauke, pernah menjuarai kompetisi safety riding tingkat nasional.”

Selanjutnya dia mengatakan:”Untuk menjadi anggota ada beberapa syarat yang harus dipenuhi diantaranya: memiliki motor Honda All Varian, melengkapi surat-surat berkendara, memakai helm dan sepatu, menggunakan kaca spion lengkap, boleh memodifikasi tapi tidak melanggar standarisasi, mengisi formulir yang diberikan oleh pengrus, membayar uang pendaftaran sebesar Rp 30.000 dan uang kas setiap minggunya sebesar Rp 5.000,-, dan mengenai susunan pengurusnya dia lebih lanjut mengatakan:

Pendiri komunitas vanatic ini adalah Amir Nst, sedangkan untuk susunan pengurus Vanatic adalah sebagai berikut :

  • Penasehat : Catur Trisno Dahono.
  • Ketua Umum: Rizky Adriansyah Putra.
  • Ketua Harian: Robil.
  • Wakil Ketua Harian: Jaya Triawan.
  • Sekretaris: Yudi.
  • Bendahara: Royan.
  • Humas: Fajar.

Alamat Sekretatiat: Jln Puri no 24 Medan (puri Coffe 99).

mengenai ketertarikannya dengan Honda vario selanjutnya dia mengatakan:” Saya memilih Honda Vario karena saya tertarik dengan tampilannya yang elegan dan banyak didukung fitur fitur canggih contohnya Idling stop, lampu led, combi break. Selain itu motor ini sudah didukung  teknologi espsehingga sangat irit bahan bakar, selain tampilannya yang menarik motor ini juga sangat cocok untuk semua kalangan dan sangat nyaman untuk ditunggangi”

Royan salah seorang pengurus Vanatic mengatakan:” saya tertarik masuk vanatic karena di dalam komunitas ini ada sifat kekeluargaannya dan tidak memandang usia, selain itu komunitas ini resmi di bawah naungan Honda, dan saya bergabung dengan komunitas ini dari tahun 2016, mengenai motor yang saya gunakan adalah Vario 125, saya suka dengan Vario karena lebih nyaman untuk dikendarainya dan lebih irit.”

Selanjutnya dia juga mengatakan:” selama saya bergabung dengan komunitas ini, maka saya merasa telah menjadi bagian keluarga dari klub ini, dan banyak hal-hal positif yang saya dapatkan, karena saya bisa lebih banyak mengenal dengan komunitas yang lainnya, dan saya juga tahu karakter dari mereka masing-masing. Selain itu apabila ada salah seorang anggota yang pesta, sakit, kemalangan atau hal-hal yang lainnya, maka kami saling membantu untuk meringankan beban mereka, begitu juga apabila kami menghadapi persoalan yang sama, maka mereka siap untuk membantu kami.”

Untuk kedepannya Riski mengatakan:” saya berharap nantinya Vanatic bisa lebih eksis disemua kalangan.dan semoga komunitas ini bisa lebih safety riding lagi.”Pungkasnya, (Herryansyah)

Related posts

Leave a Comment