Warga Medan Labuhan Tewas di Sunggal

Medan Labuhan

topmetro.news – seorang lelaki bujangan bernama M Ridho Pardomuan (26) warga Lingkungan 16 nomor 28 Sei Mati, Kecamatan Medan Labuhan tewas di dalam kamar kosnya di kawasan Jalan Binjai Km12, Desa Mulyorejo Kecamatan Sunggal Deli Serdang, Rabu (15/7/2020) sekira pukul 15.30 wib.

Penemuan mayat korban, kali pertama diketahui seorang temannya bernama Robby Sugara Simatupang sesama anak kos. Saat itu, Robby mencurigai bahwa pintu kamar kos yang ditempati korban selalu tertutup dan korban tidak pernah terlihat beberapa hari. Selain itu, Robby juga mencium aroma bau busuk berasal dari dalam kamar milik korban.

Pintu Kamar Kos Warga Medan Labuhan Didobrak

Ketika Robby mengintip melalui selah2 lubang pintu, dirinya melihat korban tertidur miring. Saat nama korban dipanggil, Robby tidak mendengar ada sahutan. Penemuan itu, langsung dilaporkannya kepada Rukiyah selaku pemilik rumah kos. Dibantu beberapa warga sekitar, akhirnya pintu berhasil didobrak dan melihat korban sudah tidak bergerak. Bahkan, di sekitar tubuh korban ditemukan ceceran darah yang sudah membeku.

Atas peristiwa itu, Rukiyah Segera melaporkan hal itu kepada pihak kepala desa dan meneruskannya ke pihak Polsek Sunggal. Petugas polisi dipimpin langsung Kanit Reskrim AKP Budiman Simanjuntak SE, Kanit Intelkam, Iptu Khairul Yani, Kanit Binmas Iptu Subakir dan Wasidik/Kasikum Aiptu Ngatijan serta tim Inafis Polrestabes Medan tiba di lokasi kejadian guna melakukan penyelidikan kematian korban.

Berdasarkan keterangan sementara dari tim inafis, kematian korban diperkirakan sudah dua hari disebabkan karena menderita sakit. Ceceran darah di sekitar tubuh korban, dikarenakan korban mengidap sesuatu penyakit karena, dua hari sebelum korban ditemukan tewas, lelaki tersebut meminjam balsem kepada tetangga.

Dari lokasi kejadian, pihak kepolisian menyita KTP serta KK milik korban. Sementara mayat korban, dibawa pihak kepolisian ke RS Bhangkara Medan untuk divisum.

Korban Baru 2 Minggu Kos di Sunggal

Menurut pengakuan Robby, korban baru dua minggu kos di rumah milik Rukiyah yang memiliki empat kamar dan dijadikan rumah kos tersebut.

Sementara ayah korban bernama Rusdiyanto (47) dan ibunya Dimpu Br Sinaga (45) menetap bersama adiknya Roy Andika Putra di Lingkungan 16 Kecamatan Medan Marelan. Hal itu, lanjut Robby, diketahui berdasarkan KK yang ditemukan dari dalam kamar korban.

Robby juga menambahkan, korban yang kos di kawasan Kecamatan Sunggal Deli Serdang ini, berencana bekerja di perusaahaan yang ada di Deli Serdang.

“Dia tinggal menunggu panggilan dari perusahaan bang,” tutur Robby. Selama ini, korban juga tidak pernah mengeluh kalau dirinya ada menderita sakit bang,” ujar Robby menandaskan.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Sunggal AKP Budiman Simanjuntak SE melalui Wasidik/ Kasikum Aiptu Ngatijan menjelaskan bahwa mayat korban dibawa ke RS Bhayangkara agar, pihak keluarga dapat melihat kondisi penyebab kematian M Ridho Pardomuan.

“Sejauh ini, kami tidak menemukan adanya tanda2 luka penganiayaan di sekujur tubuh korban. Namun begitu, dari lokasi kejadian kami tetap memeriksa saksi-saksi dan menyita KK serta KTP korban sebagai barang bukti,” tegas Ngatijan.

Reporter | Dian

Related posts

Leave a Comment