Dua Wanita Dihabisi Dalam Hotel, Penyidik Terus Dalami Oknum Polres Pelabuhan Belawan

kasus jual beli vaksin

topmetro.news – Penyidikan kasus pembunuhan dua wanita yang dilakukan oknum Polres Pelabuhan Belawan, Aipda RS masih terus didalami penyidik.

Fakta baru terungkap, kedua korban dihabisi secara keji oleh petugas jaga Polres Pelabuhan Belawan tersebut di kamar salah satu hotel Jalan Jamin Ginting, Padang Bulan Medan pada Sabtu (20/2/2021) malam.

“Kedua korban dibunuh dengan cara dicekik dalam kamar salah satu hotel di Padang Bulan, Medan,” terang Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan, Jumat (26/2/2021).

Kata Nainggolan, kedua korban bisa sampai ke hotel setelah dipaksa oknum polisi tersebut. Alasan tersangka, untuk menyelesaikan perselisihan diantara mereka yang terjadi sebelumnya.

“Karena itu, korban Riski Patria mengajak temannya untuk menemui tersangka. Korban mau diajak ke hotel karena tersangka berkata akan menyelesaikan perselisihan mereka,” ungkap Nainggolan.

Ditanya lebih jauh, Nainggolan mengatakan, proses penyidikan masih berlangsung dan dilakukan secara mendalam. Termasuk dugaan lainnya, tentang adanya pencabulan.

“Hasil autopsi korban belum keluar,” pungkas Nainggolan.

Sebelumnya, Nainggolan menjelaskan, pembunuhan itu dilatarbelakangi sakit hati, Aipda RS kepada korban Riski Pitria yang merupakan honorer Polres Pelabuhan Belawan.

“Motifnya karena sakit hati,” sebut Kasubbid Penmas Polda Sumut,” AKBP MP Nainggolan kepada wartawan, Kamis (25/2/2021).

Menurut Nainggolan, sakit hati tersangka diawali dari pertemuannya dengan korban Riski Pitria yang jasadnya ditemukan di kawasan Sergai. Korban meminta kepada tersangka yang bertugas jaga untuk menyampaikan titipan kepada tahanan di sel Mapolres Pelabuhan Belawan.

Namun, setelah dicek korban tentang titipan tersebut, ternyata tidak sesuai pesanannya. Karena itu korban bersama temannya yang jasadnya ditemukan di wilayah Medan Barat menanyakannya kepada tersangka.

“Ketika korban menanyakan prihal titipannya bersama seorang wanita temannya kepada tersangka, terjadi ketersinggungan hingga membuat oknum tersebut sakit hati,” terang Nainggolan.

Mayat wanita ditemukan di pinggir Jalan Lintas Sumatera (Jalisum) Lingkungan Pasiran, Kelurahan Simpang Tiga Pekan, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) pada Senin (22/2/2021) sekira pukul 01.50 WIB.

Kemudian, sesosok mayat perempuan tanpa identitas ditemukan petugas kebersihan Kecamatan Medan Barat, Jalan Budi Kemasyarakatan Lingkungan 24, Kelurahan Pulo Brayan Kota, Kecamatan Medan Barat, Senin (22/2/21) pagi.

“Identitas mayat Mrs X telah diketahui yaitu Riska Pitria, usia 21 tahun, alamat Lorong VI Veteran Bagan Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Medan Belawan Kota Medan,” terangnya.

Reporter | Dedi

Related posts

Leave a Comment